Berita
Empat Siswa – Siswi SMAK Frater Ndao Ende Meraih Medali Emas, Perak dan Perunggu pada Ajang Olnas

Ditulis tanggal 15 Apr 2021 08:18:12


Empat orang siswa – siswi SMAK Frater Ndao Ende, keluar sebagai pemenang lomba olimpiade nasional (Olnas) yang di selenggarakan oleh Ruang Dosen Republik Indonesia yang berkolaborasi antara STAI Yapnas Jeneponto, BRI dan Percetakan NEM pada 27 Januari 2021 lalu

“Keempat siswa – siswi SMAK Frateran Ndao Ende itu diantaranya Vincent James Gregory Sunti Gimena bidang studi bahasa inggris meraih medali emas, Agnesta Aprilia bidang studi fisika meraih medali perak, Elisabeth Elviana Se’a bidang studi fisika meraih medali perunggu, Chendrika Saputri bidang studi fisika meraih medali perunggu” Demikian dijelaskan Koordinator Olimpiade Nasional (Olnas) Gervasia Yulita Kedjo kepada media ini melalui sambungan telepon pada selasa (06/04/2021)

Dijelaskan Yulita Kedjo bahwa pada tanggal 27 Maret 2021 ketujuh siswa ini kembali mengikuti babak final, empat diantaranya mampu keluar sebagai pemenang, untuk bidang study bahasa Inggris dan bidang studi fisika

“Pada minggu tanggal 04 april 2021 sekitar jam 07.00 Wita sudah ada pengumuman yang isinya satu anak dapat Gold, satunya lagi dapat silver dan duanya brown” Ungkap Yulita Kedjo Koordinator Olnas SMAK Frateran Ndao Ende

Menurut Yulita Kedjo keempat anak ini akan di persiapkan untuk mengikuti Kompetisi Sains Nasional (KSN) pada april 2021 ini

Salah satu guru pendamping Olimpiade Nasional Jhon Pieter Oliyanto Goa kepada media ini mengungkapkan bahwa selama pandemi ini kami mempersiapkan anak – anak melalui grup Whatsapp dengan mengirimkan berbagai macam soal – soal prediksi dan puji Tuhan mareka mampu keluar sebagai pemenang

Vincent James Gregory Sunti Gimena peserta Olnas peraih medali emas kepada media ini mengatakan bahwa secara pribadi tentunya senang karena mampu memberikan yang terbaik buat kabupaten Ende teristimewa buat sekolah saya SMAK Frateran Ndao Ende

Wakil kepala sekolah SMAK Frateran Ndao urusan kurikulum Abdon Mae melalui sambungan telepon mengungkapkan profisiat buat siswa/siswi guru pendamping dan koordinator olnas atas kerja keras mareka sehingga hasil ini mampu membuat lembaga ini bangga terhadap perjuangan mareka

“Atas hasil ini kiranya bisa menjadi motivasi buat guru – guru mata pelajaran yang lain untuk terus berusaha mengembangkan potensi siswa walaupun dimasa pandemi ini” Terang Wakasek Urusan Kurikulum Abdon Mae

Menurut Abdon Mae ia meyakini bahwa atas hasil ini kepala sekolah akan memberikan penghargaan kepada siswa – siswi peraih medali ini dan juga guru pendampingannya.

“Saya kira ini sudah menjadi tradisi, namun saya tidak bisa mewakili kepala sekolah tapi saya menyakini kepala sekolah sudah mempersiapkan itu, sebagai contoh kemarin ada siswa yang lolos pertukaran pelajar di Amerika ketika pulang mareka mendapat beasiswa penuh selama satu tahun” Tutupnya

 

Penulis : Athalia

Artikel ini telah tayang di Klik NTT diunggah ulang pada tanggal 15 April 2021.


Berita Lainnya